aku kembali pada satu titik,
lepas poros pencarianku di seratus-delapan-puluh-derajat…
lalu aku berpagut,berhenti titik.
.
dalam langkahku yang ke seribu,
aku bertemu dirimu…
lelaki semu, yang membuat rindu…
.
pemberhentianku ini hanyalah jeda,
yang akan berputar lagi lewat poros waktu,
tetapi tak lagi dengan hati yang mederu…
.
sebab kutau,
pada pemberhentianku di titik tiga-ratus-enam-puluh-derajat,
dan kutemukan lagi diriku,
kau masih disisiku,
dan kumasih memiliki dirimu….
cieeee……